4. Osifikasi Tulang

Ketika kita dilahirkan, tulang kita tersusun dari tulang-tulang lunak yang disebut tulang rawan (kartilago) yang secara bertahap akan berkembang menjadi lebih keras. Tetapi, tidak semua tulang rawan menjadi tulang keras, misalnya tulang daun telinga, tulang hidung, dan tulang penyusun persendian. Proses perubahan tulang rawan menjadi tulang keras disebut osifikasi.

Proses osifikasi berawal dari tulang rawan yang bentuknya mirip dengan tulang dewasa. Tulang rawan memiliki rongga yang berisi sel-sel pembentuk tulang (osteoblas) yang selanjutnya akan membentuk sel-sel tulang (osteosit). Proses osifikasi dimulai dari bagian tengah tulang rawan dan kemudian meluas ke seluruh arah sesuai dengan pertumbuhan tulang rawan. Di antara jaringan tulang yang terbentuk terdapat pembuluh darah yang akan membawa mineral seperti kalsium yang berfungsi dalam pengerasan tulang.

Selain mengalami osifikasi, tulang juga mengalami penggabungan (fusi). Ketika kita lahir, jumlah seluruh tulang yang ada pada sistem rangka adalah 270 tulang. Seiring bertambahnya usia kita, tulang kita akan mengalami penggabungan sehingga saat dewasa jumlah tulang pada sistem rangka kita berjumlah 206 tulang.